Rabu, 15 Februari 2012
Pengertian Samba Server
Dalam membangun jaringan kombinasi sistem operasi windows dengan linux,
Samba merupakan layanan yang paling populer.
Pada umumnya Samba digunakan untuk membangun suatu jaringan di mana
komputer-komputer yang menjadi anggota jaringan tersebut
digunakan untuk berbagi pakai(sharing) berbagai sumber daya yang
dimilikinya, misal media penyimpanan data dan printer.
Artikel mengenai jaringan kombinasi Linux dan Windows secara Peer To
Peer penulis berikan, karena jaringan Peer To Peer relatif sederhana dan
mudah dipraktekkan.
Pada dasarnya Samba diciptakan untuk menjembatani protokol yang berbeda
anta Linux dengan Windows ketika membangun sebuah jaringan.
Kebanyakan sistem operasi berbasis UNIX, termasuk Linux, menggunakan
protokol TCP/IP dalam membangun jaringan. Windows sendiri juga mendukung
penggunaan protokol TCP/IP.
Namun dalam membangun jaringan sesama Windows untuk keperluan sharing
data atau printer, Windows menggunakan protokol lain yang disebut Server
Message Block atau disingkat SMB.
Nah..pasti anda bisa mengira-ngira, mungkin dari kata inilah Samba
berasal.
Protokol SMB menggunakan antarmuka jaringan yang disebut dengan Network
Basic Input Output System(NetBIOS).
NetBIOS memungkinkan pengguna Windows untuk mengakses media penyimpanan
atau printer pada komputer lain seolah-olah perangkat tersebut ada pada
komputernya sendiri.
Dengan pola pikir sharing perangkat menggunakan protokol SMB tersebut,
Andrew Tridgel menciptakan Samba.
Samba memungkinkan pengguna sistem operasi UNIX/Linux melakukan sharing
media penyimpanan data dan printer dengan Windows.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar